Manfaat Nomor Seri pada Pipa Paralon

Pipa paralon merupakan salah satu komponen penting dalam instalasi listrik, saluran air, atau saluran vent di berbagai jenis bangunan.Untuk memastikan kualitas dan keaslian produk, pipa paralon umumnya dilengkapi dengan nomor seri.

Nomor seri ini adalah identifikasi unik yang berisi informasi penting tentang pipa dan proses produksinya. Biasanya, pipa paralon ditandai dengan informasi yang relevan menggunakan karakter berukuran sekitar 3 mm.

Masing-masing kode nomor seri tersebut mengandung arti atau informasi tertentu guna mempermudah konsumen maupun produsen dalam mengidentifikasi suatu produk pipa. Untuk memahami hal ini, sebaiknya kenali apa saja manfaat penggunaan nomor seri pada pipa paralon!

Informasi yang Tercantum pada Nomor Seri Pipa Paralon

Sebelum membahas terkait manfaat nomor seri yang dicantumkan pada permukaan pipa paralon, sebaiknya ketahui dulu apa saja informasi yang dimaksud pada kode tersebut. Berikut ini beberapa di antaranya:

• Nama atau tanda identitas produsen yang bertanggung jawab atas produksi pipa tersebut. Ini membantu konsumen atau pengguna pipa untuk mengetahui asal-usul dan keaslian produk.
• Informasi tentang jenis material yang digunakan untuk membuat pipa paralon juga perlu dicantumkan dalam nomor seri. Ini penting karena berbagai jenis material pipa memiliki karakteristik yang berbeda untuk penggunaan yang berbeda pula.
• Informasi standar manufaktur yang relevan yang diikuti selama proses produksi. Standar ini dapat merujuk pada spesifikasi teknis atau kualitas yang harus dipenuhi oleh pipa tersebut.
• Informasi tentang diameter luar nominal pipa.
• Nomor batch berdasarkan kelompok produksinya.
• Identifikasi bahan dasar polimer, jika pipa paralon tersebut terbuat dari polimer atau campuran polimer tertentu.
• Informasi Nominal Pressure Rating atau peringkat SDR (khusus untuk pipa bahan PE): Tekanan nominal atau peringkat SDR (Standard Dimension Ratio) mengacu pada kapasitas untuk menahan tekanan dan memastikan keselamatan penggunaan pipa.

Manfaat Nomor Seri pada Pipa Paralon

Pada dasarnya, standar kode pipa digunakan dengan tujuan menjamin kualitas suatu produk perpipaan secara konsisten, sehingga dapat meyakinkan pengguna sekaligus menambah nilai pihak produsen atau manufaktur.

Berdasarkan jenis informasi yang tercantum, maka manfaat dari nomor seri pada pipa paralon adalah sebagai berikut:

• Identifikasi Unik

Nomor seri pada pipa paralon memberikan identifikasi unik untuk setiap produk. Setiap pipa memiliki nomor yang berbeda, sehingga memudahkan dalam mengenali dan membedakan satu pipa dari pipa lainnya. Baik itu membedakan dari segi ukuran, material, atau informasi lainnya.

Identifikasi unik ini juga membantu konsumen atau pengguna pipa dalam memverifikasi keaslian produk dan mengetahui asal-usulnya. Dengan banyaknya produsen atau merek pipa paralon di pasar, maka nomor seri menjadi salah satu bukti autentikasi produk yang penting.

• Pelacakan Produk

Manfaat berikutnya dari nomor seri pada pipa paralon adalah mempermudah pelacakan produk. Setiap produk pipa biasanya diproduksi dalam sistem batch atau berdasarkan kelompok tertentu.

Baca Juga: Apa itu Kode Batch? Pengertian, Cara Membuat, dan Fungsinya

Dengan mencatat nomor produksi batch pada nomor seri, produsen dapat dengan mudah melacak dan mengawasi pergerakan produk dari awal produksi hingga sampai di tangan konsumen.

Jika ada masalah dengan salah satu pipa pada suatu batch, produsen dapat dengan cepat mengetahui pipa mana yang berasal dari batch tersebut dan melakukan pemeriksaan atau tindakan perbaikan jika diperlukan.

• Pengawasan Kualitas

Nomor seri pada pipa paralon juga berperan penting dalam pengawasan kualitas. Sebab, setiap pipa paralon yang dihasilkan harus memenuhi standar kualitas yang ditetapkan, misalnya standar SNI, ISO, dan lain sebagainya.

Dengan mencatat nomor seri pada setiap pipa, produsen dapat dengan mudah melacak riwayat produksi dan inspeksi kualitas untuk setiap unit. Pengawasan kualitas yang baik akan memastikan bahwa pipa paralon yang sampai ke tangan konsumen adalah produk berkualitas tinggi yang aman digunakan.

• Manajemen Inventaris

Manajemen inventaris atau inventory management adalah tugas penting dalam industri manufaktur, terutama ketika berurusan dengan produksi dalam jumlah besar. Nomor seri pada produksi pipa akan membantu proses manajemen inventaris untuk mencatat jumlah stok dan pergerakan produk dengan lebih akurat.

Sehingga, produsen dapat dengan mudah mengidentifikasi produk yang tersedia, produk yang telah terjual, dan produk yang perlu diproduksi lebih lanjut. Informasi ini juga membantu produsen menghitung siklus produk dan merencanakan produksi.

Jadi, manajemen inventaris yang terorganisir akan membantu menghindari kekurangan atau kelebihan stok, sehingga mengoptimalkan proses produksi dan mengurangi biaya yang tidak perlu.

• Penanganan Keluhan

Nomor seri pada pipa paralon juga memudahkan penanganan keluhan dari pelanggan. Jika ada keluhan terkait kualitas atau masalah lain pada pipa paralon, pelanggan cukup menginformasikan nomor seri yang tertera pada produk tersebut.

Dengan informasi ini, tim layanan pelanggan atau produsen dapat dengan cepat mengidentifikasi riwayat produk dan memberikan solusi yang tepat sesuai dengan masalah yang dihadapi. Proses ini dapat meningkatkan kepuasan pelanggan, sekaligus membantu mencegah terulangnya masalah yang sama pada produk selanjutnya.

• Keaslian Produk

Saat ini, pemalsuan produk menjadi salah satu masalah yang serius. Karena itu, salah satu solusi terbaik untuk membantu melindungi keaslian produk dan merek adalah melalui pemberian nomor seri atau kode khusus pada pipa paralon.

Keaslian produk adalah aspek penting dalam membangun kepercayaan konsumen terhadap merek dan memastikan reputasi bisnis yang baik. Sebab produk yang palsu umumnya memiliki kualitas buruk dan tidak sesuai standar produksi yang berlaku.

Dengan nomor seri yang tercetak secara unik, konsumen dapat dengan mudah memverifikasi keaslian pipa paralon sebelum membelinya. Selain itu, pemasok dan distributor juga dapat memastikan bahwa produk yang mereka jual adalah produk asli dari produsen yang sah.

Dalam aplikasinya di industri produksi perpipaan, kode identifikasi atau nomor seri pada pipa tersebut dapat diterapkan berdasarkan standar tertentu. Adapun contoh standar marking dan labeling pipa yang berlaku secara internasional yaitu:

1. ANSI/ASME A13.1, standar dari American Society of Mechanical Engineers (ASME) dan American National Standards Institute (ANSI).
2. NFPA 99C/CGA C-9, standar dari National Fire Protection Association (NFPA) dan The Compresses Gas Association (CGA), berlaku untuk produk pipa gas yang dapat memicu kebakaran.
3. ISO/DIS 14726, standar dari The International Organization for Standardization (ISO).
4. ASTM, standar dari American Society for Testing and Materials (ASTM)

Apapun jenis standar pengkodean yang digunakan, biasanya setiap produk pipa paralon pasti mencantumkan informasi ukuran atau diameternya pada permukaan pipa tersebut. Karena itu, dibutuhkan metode yang tepat agar kodenya tidak mudah pudar atau terhapus.

Dalam industri perpipaan, biasanya penandaan nomor serial tersebut diberikan secara permanen menggunakan alat printing tertentu, seperti Continuous Inkjet Printer (CIJ) dan Thermal Inkjet Printer (TIJ) sebagai contoh Industrial Inkjet Printer.

Baca Juga: Kegunaan dan Kelebihan Industrial Inkjet Printer

Continuous Inkjet Printer adalah teknologi printing yang menyemprotkan tinta ke permukaan benda secara kontinu dalam kecepatan tinggi. Sedangkan Thermal Inkjet Printer adalah jenis printer coding yang menggunakan teknologi pemanasan atau sistem thermal. Untuk informasi lebih lanjut, lihat daftar lengkap Thermal Inkjet Printer di sini!