8 Hal yang Wajib Ada Pada Label Kemasan

8 Hal yang Wajib Ada Pada Label Kemasan
June 12, 2023 Macklin Tan
Label kemasan pada saos nanas

Label kemasan adalah komponen penting dari setiap produk yang beredar di pasaran. Pasalnya, label berfungsi memberikan informasi yang relevan dan mendetail kepada konsumen tentang produk tersebut.

Hal ini juga sesuai dengan peraturan dari BPOM yang mewajibkan beberapa keterangan penting untuk dicantumkan pada label kemasan. Oleh karena itu, kenali apa saja komponen yang wajib ada pada label kemasan melalui artikel berikut.

Hal yang Wajib Ada Pada Label Kemasan

Pada dasarnya, label adalah setiap keterangan atau informasi yang tercetak atau ditempelkan pada kemasan suatu produk. Biasanya, label kemasan terdiri dari teks, gambar, simbol, dan kode-kode tertentu yang memberikan informasi yang relevan tentang produk tersebut.

Baca Juga: Apa Itu Kemasan, Tujuan dan Jenis Kemasan, Strategi Pengemasan

Label kemasan berfungsi sebagai komunikasi antara produsen dan konsumen, menyediakan informasi penting yang dibutuhkan oleh konsumen untuk membuat keputusan pembelian yang tepat. Berikut ini beberapa fungsi penting dari label kemasan:

  1. Memberi jaminan kualitas produk kepada konsumen.
  2. Membantu konsumen mengidentifikasi produk, termasuk merek dan nama produknya.
  3. Membantu konsumen menelusuri produk apabila terdapat masalah.
  4. Memberikan informasi terperinci tentang produk, seperti deskripsi produk, komposisi, cara penggunaan, petunjuk penyimpanan, dan lain sebagainya.
  5. Mencantumkan informasi keamanan produk.
  6. Mencantumkan informasi legalitas produk seperti nomor izin produksi atau sertifikasi khusus, yang menunjukkan bahwa produk tersebut telah memenuhi standar keamanan dan kualitas yang ditetapkan.
  7. Memberikan informasi nilai gizi (khusus produk makanan, minuman, suplemen tertentu, atau produk pangan lainnya).

Baca Juga: Mesin Labelling: Pengertian, Teknik, Tipe, dan Tips Memilih

Melalui berbagai fungsi di atas, label kemasan penting dicantumkan untuk membantu konsumen dalam membuat keputusan pembelian yang tepat. Adapun berbagai hal yang wajib ada pada suatu label kemasan antara lain yaitu sebagai berikut:.

Nama Produk

Nama produk adalah elemen paling mendasar yang harus ada pada label kemasan. Nama produk tersebut haruslah jelas, mudah diingat, dan menggambarkan jenis atau tujuan produknya dengan baik.

Nama yang menarik dapat membantu produk tersebut membedakan diri dari pesaing sejenis. Selain itu, nama yang jelas juga membantu konsumen mengidentifikasi produk dengan cepat saat berbelanja.

Namun, perlu diperhatikan bahwa nama produknya tidak boleh bertentangan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan serta aspek lain seperti aspek budaya, moralitas/kesusilaan, agama, dan atau sejenisnya, yang dapat mengganggu ketertiban umum.

Nama dan Alamat Produksi

Informasi tentang nama dan alamat produsen juga harus jelas tertera pada label kemasan. Ini penting untuk memberikan kepercayaan kepada konsumen bahwa produk tersebut berasal dari produsen yang dapat dipercaya dan terjamin kualitasnya.

Selain itu, jika ada masalah dengan produk atau jika konsumen memiliki pertanyaan atau keluhan, maka mereka dapat dengan mudah menghubungi produsen melalui informasi yang tercantum.

Pencantuman alamat tersebut minimal harus meliputi nama kota, kode pos, serta negara Indonesia untuk produk dalam negeri. Sedangkan untuk produk impor, minimal harus mencantumkan nama kota serta negara produsennya dengan didahului keterangan tambahan berupa “Diimpor/didistribusikan oleh…”

Legalitas

Informasi legalitas adalah hal penting yang perlu ada pada label kemasan. Ini termasuk nomor izin edar, nomor izin produksi, atau nomor registrasi yang dikeluarkan oleh badan pengawas terkait, seperti Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Kehadiran nomor izin atau registrasi ini menunjukkan bahwa produk tersebut telah melewati proses pengujian dan persetujuan yang diperlukan untuk memastikan keselamatan dan keamanan konsumen.

Hal ini juga sebagai wujud dari kepatuhan hukum oleh produsen. Sebab setiap produk yang akan dijual harus memenuhi persyaratan hukum yang berlaku dalam bidang tertentu, baik itu produk pangan, obat-obatan, kosmetik, ataupun produk kimia.

Tanggal dan Kode Produksi

Berikutnya yaitu tanggal dan kode produksi. Tanggal produksi berfungsi memberikan informasi tentang kapan produk tersebut diproduksi, sementara kode produksi berfungsi sebagai identifikasi unik untuk membedakan setiap batch produksi.

Informasi ini berguna dalam pelacakan produk jika terjadi masalah kualitas atau kebijakan penarikan kembali produk. Selain itu, konsumen juga dapat menggunakan informasi ini untuk memastikan kesegaran produk, terutama untuk produk pangan.

Selain itu, beberapa regulasi atau  standar tertentu mengharuskan produsen mencantumkan tanggal dan kode produksi pada label kemasan. Salah satu contohnya yaitu Peraturan BPOM No 31 Tahun 2018 terkait Label Pangan Olahan.

Masa Berlaku

Masa berlaku atau tanggal kedaluwarsa adalah informasi penting untuk produk yang memiliki batasan penggunaan tertentu, seperti makanan, minuman, obat-obatan, atau kosmetik.

Waktu atau masa kedaluwarsa tersebut umumnya dinyatakan dalam bentuk tanggal, bulan, dan tahun, atau bulan dan tahun saja. Biasanya, tanggal tersebut didahului oleh tulisan “Baik digunakan sebelum…”

Tanggal kedaluwarsa menunjukkan sampai kapan produk tersebut masih aman untuk dikonsumsi atau digunakan. Dengan adanya informasi masa berlaku yang jelas pada label kemasan, maka konsumen dapat menghindari penggunaan produk yang dapat membahayakan kesehatan.

Berat Bersih

Komponen selanjutnya, informasi tentang berat bersih atau volume produk juga harus tertera dengan jelas pada label kemasan. Hal ini untuk memberikan informasi kepada konsumen tentang jumlah sebenarnya dari produk yang mereka beli.

Dalam beberapa kasus, berat bersih juga digunakan sebagai patokan untuk perbandingan harga atau dalam perhitungan gizi. Dengan menampilkan informasi berat bersih yang akurat, konsumen dapat memperoleh transparansi untuk memastikan bahwa mereka mendapatkan nilai yang sesuai dengan produk yang dibeli.

Cara penulisan satuan berat bersih bisa dengan menggunakan satuan berat atau volume. Untuk produk padat, bisa ditulis menggunakan satuan berat (mg, g, kg, dll.), sedangkan untuk produk cair ditulis menggunakan satuan volume (cc, ml, liter, dll.)

Komposisi Produk

Informasi mengenai komposisi produk sangat penting bagi konsumen yang memiliki alergi atau intoleransi terhadap bahan-bahan tertentu. Itu sebabnya, label kemasan harus mencantumkan semua bahan yang digunakan dalam produk.

Terutama jenis bahan yang menjadi penyebab umum alergi seperti susu, telur, kacang-kacangan, atau gluten. Informasi komposisi ini membantu konsumen untuk membuat keputusan yang tepat dan menghindari produk yang dapat membahayakan kesehatan mereka.

Selain itu, pada produk kosmetik, informasi tentang bahan-bahan aktif atau bahan kimia tertentu juga perlu dicantumkan untuk memastikan keamanan penggunaan konsumen.

Informasi Nilai Gizi

Komponen terakhir, khusus untuk produk makanan atau minuman, label kemasannya wajib mencantumkan informasi tentang nilai gizi. Ini termasuk informasi tentang jumlah kalori, karbohidrat, protein, lemak, dan serat yang terkandung dalam satu porsi produk.

Informasi nilai gizi ini dapat membantu konsumen dalam memilih makanan yang sesuai dengan kebutuhan gizinya. Selain itu, informasi ini juga dapat membantu konsumen yang memiliki kondisi kesehatan tertentu.

Contohnya seperti konsumen yang menderita diabetes atau hipertensi yang perlu mengontrol asupan gula atau sodium. Dengan mencantumkan informasi nilai gizi, mereka bisa menentukan apakah produk tersebut tepat untuk dikonsumsi atau tidak.


Selain 8 komponen di atas, biasanya juga terdapat keterangan tambahan, misalnya simbol halal dari MUI (Majelis Ulama Indonesia). Oleh karena itu, penting bagi pihak produsen untuk mencantumkan berbagai komponen tersebut pada label kemasan produknya. Hal ini sebagai bagian dari komitmen produsen dalam memenuhi hak-hak konsumen atau pembeli.

Adapun cara mencantumkan hal-hal penting pada label kemasan adalah dengan menggunakan alat khusus berupa mesin labeling. Salah satunya yaitunya mesin labeling jenis EDM. 

Lihat Daftar Lengkap Mesin Labeling EDM di sini.

Comments (0)

Leave a reply

1
Hi, can we help you?